Siapa tahu anda memerlukan informasi tentang cara menggunakan adobe illustrator untuk merubah foto biasa menjadi layaknya gambar lukisan tangan dari pelukis terkenal. Ikuti caranya di pusat informasi.
Aktifkan Adobe Illustrator dan buka area kerja baru. Masukkan foto yang hendak dibuat potret vektor dengan mengklik [File] > [Place..]. Pada boks Place, cari dan klik foto, lalu klik [Place]. Foto akan muncul di area kerja. Perbesar gambar dengan menarik sudut-sudut gambar dengan mouse pointer agar mudah terlihat detailnya.
Kunci layer foto asli tersebut agar nantinya tidak ikut tersunting secara tidak sengaja. Klik kotak kedua dari kiri yang ada di depan nama layer sehingga muncul simbol gembok. Buatlah sebuah layer baru. Klik tombol [Create New Layer] di palet Layer. Beri nama “Lineart”.
Selanjutnya, klik [Pen Tool] di toolbox. Gunakan warna hitam untuk garis stroke (klik tombol [Stroke] di toolbox, dan klik warna hitam palet Swatch), lalu gunakan warna transparan untuk kotak Fill (klik [Fill], dan klik tombol [None] berupa kotak bergaris miring merah atau tekan tombol [/] di keyboard).
Mulailah membuat garis membentuk obyek wajah. Garis pada wajah biasanya banyak memiliki smooth point atau sudut lengkung. Setiap kali hendak membuat anchor point baru, jangan lupa untuk mengklik ulang anchor point yang dibuat sebelumnya, agar bentuk garis berikutnya tidak terpengaruh oleh garis sebelumnya.
Untuk berhenti menggambar sebuah line segment, tekan tombol [Enter] di keyboard. Mulailah lagi menggambar line segment lainnya. Jangan lupa, gambar juga bagian leher, telinga, bibir, hidung, pakaian, sampai untaian-untaian rambut. Tinggalkan bagian mata, karena kita akan menggarapnya belakangan dengan cara yang sedikit berbeda.
Ubah tampilan line segment atau garis pembentuk wajah menyerupai goresan pensil. Caranya, seleksi dulu semua garis dengan menekan [Ctrl] + [A, lalu klik tab [Brush] yang ada di jajaran panel di sisi kanan. Pilih jenis kuas [Charcoal] dari pilihan yang muncul. Untuk melihat hasilnya, hilangkan tanda mata di depan layer foto.
Bentuk mata dalam susunan alis, kelopak mata, kornea mata, dan pupil. Pertama, buatlah kornea mata dengan bantuan [Ellipse Tool] berupa lingkaran tanpa warna, hanya dengan outline hitam. Agar bulat sempurna, tekan tombol [Shift] di kibor saat menarik pointer membentuk lingkaran.
Buatlah sebuah lingkaran bulat berwarna hitam tanpa outline dengan ukuran lebih kecil dari lingkaran pertama. Tempatkan di tengah lingkaran kornea mata. Buat dua lingkaran berwarna putih (tanpa outline juga) untuk menjadi efek pantulan cahaya di kornea. Tempatkan di dalam lingkaran pupil. Buatlah kelopak mata dan bulu mata.
Warnai karya potret wajah tadi. Klik layer berisi foto, lalu buatlah layer baru di atasnya. Selanjutnya, klik [Pen Tool]. Arahkan pointer ke kotak warna “Fill” dan “Stroke”. Hilangkan warna untuk Stroke, namun pilih warna “Fill” yang sesuai dengan warna asli foto. Buatlah path mengikuti bentuk wajah, leher, dan telinga hingga tuntas.
Anda bisa membentuk bayangan agar gambar semakin apik. Buatlah layer baru bernama “Bayangan”. Tempatkan layer tersebut di atas layer warna. Buatlah bayangan dengan cara yang sama dengan saat membuat path warna untuk wajah.
Agar menyatu dengan wajah, tekan [Ctrl] + [A] untuk menyeleksi semua path bayangan. Klik tab [Transparency]. Pilih opsi [Normal] untuk “Blending Mode”, dan atur angka “Transparency” ke nilai antara 20 - 50 persen. Jika sudah, munculkan lagi layer Warna dan hilangkan tanda mata di layer foto untuk melihat hasilnya. Terakhir, simpan gambar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Punya pendapat yang berbeda?
Ingin bertanya lebih lanjut?
Kami sangat berterima kasih bila anda berkenan untuk menuliskan beberapa patah kata di kotak komentar kami
:: klikmenurutsaya ::