Mencegah Penyakit Jantung

Setelah ada keluarga yang terdiagnosa memiliki penyakit jantung, penulis pun merasa was - was dengan gejala yang timbul akibat penyakit jantung. Agak parno juga ya, tetapi apapun yang bisa dilakukan harus tetap dilakukan supaya kita tetap sehat bukan?

Pembunuh yang paling banyak menyebabkan kematian dan tidak pernah dipenjara mungkin adalah penyakit jantung koroner (PJK). Penyakit jantung koroner juga disebut silent killer karena memang biasanya tidak memunculkan gejala apapun hingga terjadi serangan jantung maupun gagal jantung. Bila ini terjadi maka jantung tidak berhasil memompa darah ke otak, dan bila otak tidak dialiri darah yang kaya oksigen maka sangat mungkin memicu terjadinya stroke.

Walupun demikian rupanya pembunuh ini bisa dicegah melalui gaya hidup sehat yang dapat menjauhkan penyakit jantung. 

Apa saja gaya hidup tersebut ?

Rajin olahraga

Olah raga mungkin mudah bagi mereka yang masih berusia sekolah. Namun demikian bagi yang sudah kuliah, rasa malas untuk berolah raga pasti meningkat, terlebih lagi banyak berolah raga makin membuat mahasiswa lapar, padahal kiriman bulan ini belum diterima hahaha.

Setelah bekerja, ternyata sama saja, mayoritas dari mereka yang tidak berolah raga akan meningkatkan resiko tingginya kolesterol yang dapat mengakibatkan serangan jantung. Untuk itu dianjurkan berolah raga ringan setidaknya 30 menit sehari dan lakukan tidak di malam hari. 

Ingat malam hari adalah waktu bagi tubuh untuk beristirahat. Bila mungkin berolah ragalah di pagi hari. Berjalan untuk sholat subuh berjamaah di Masjid adalah hal yang paling mudah untuk dilakukan. 

Bagi teman - teman non muslim, laksanakan saja jalan - jalan setiap pagi secara rutin ya. Lalu bagaimana bagi teman - teman yang hidup di jakarta, rasanya tidak mungkin berolah raga pagi saat shubuh ya? Cobalah untuk memperbanyak langkah kaki minimal 5000 langkah dalam sehari. 

Jangan selalu naik kendaraan pribadi, cobalah naik kendaraan umum dan berjalanlah supaya kita menjadi lebih sehat.

Perbaiki Gizi

Makanan adalah sumber penyakit, makanan pula yang dapat dijadikan sumber kesehatan. Bila anda di diagnosa memiliki riwayat kolesterol tinggi, sebaiknya kurangi konsumsi cumi, kepiting, telur burung puyuh, kuning telur,  daging berlemak, durian dll.

Hindari pula terlalu banyak mengkonsumsi garam karena dapat meningkatkan tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah saat serangan jantung terjadi. Hal ini juga tidak kalah bahayanya lho.

Perbanyaklah konsumsi makanan tinggi serat seperti buah, sayur dan gandum. Sebetulnya kacang - kacangan juga di anjurkan, namun cek dulu karena ada juga mereka yang justru alergi terhadap kacang.

Stres Berlebih (Kronis)

Stres juga dapat menyebabkan penyakit jantung lho. Stres ini memico terjadinya kardiovaskular. Bila anda terlalu banyak pikiran cobalah meredam stress dengan bersenang - senang. Bermain game, berbelanja, meditasi maupun berdoa adalah salah satu pereda stress yang ampuh.

Cek Kesehatan

Setelah saya mengalami nyeri di dada sebelah kiri dan rasa kurang nyaman di area bahu, langsung deh saya ke dokter jantung untuk berkonsultasi. Alhamdulillah menurut dokter jantung, resiko serangan jantung pada saya relatif kecil karena saya belum berusia lanjut, tidak minum alkohol dan tidak merokok.

Lalu dia meminta saya untuk cek kolesterol. Ternyata memang ada yang salah dengan kadar kolesterol saya. Sebagai pekerja, saya cenderung tidak memperhatikan makanan sehat. Menu yang saya konsumsi ternyata meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

Nah untuk inilah kami memberikan tips bagi anda yang merasa nyeri di dada, sebelum ke dokter jantung, cobalah untuk cek kolesterol sendiri. bila memang angkanya diatas normal, segera lakukan gaya hidup sehat seperti berolah raga teratur dan hindari makanan yang tinggi kolesterol.

Kadar kolesterol normal adalah dibawah 200 mg / dl. Diatas tersebut sudah dibilang kolesterol tinggi. 

Nah bila cek kesehatan perhatikan juga tensi, batas angka atas berada diantara 120 - 139 sedangkan batas bawah ada di angka 80 - 89.

Hindari Alkohol dan Rokok

Alkohol dan Rokok adalah salah penyebab penyakit jantung koroner, bila ingin si kecil memiliki ayah dan ibu lebih lama, cobalah untuk mengurangi alkohol dari sekarang, dan bila kamu ingin dia memiliki tubuh yang sehat juga, cobalah untuk berhenti merokok di rumah dan perlahan berhentilah merokok selamanya.

Obat Jantung

Mereka yang di diagnosa memiliki penyakit jantung umumnya diminta untuk mengkonsumsi banyak sekali asupan obat jantung secara teratur. Ada yang digunakan untuk mengencerkan darah, ada yang digunakan untuk meningkatkan elastisitas pembuluh darah dsb.

Pastikan anda meminumnya di saat yang tepat, memang ada beberapa obat jantung yang menyebabkan rasa mual dan pusing. Hal ini wajar karena memang obat tersebut meningkatkan hormon tertentu yang mengubah elastisitas pembuluh darah tadi. Ini diperlukan pada saat terjadi gumpalan, pembuluh darah yang elastis dapat melebar dan membiarkannya lewat. 

Bila tidak elastis, maka timbunan plak pada pembuluh darah akan menyebabkan gumpalan tersebut berhenti dan aliran darah tersumbat.